Dia berharap dengan ditambahnya armada bus Transjakarta, masyarakat dapat beralih dari kendaraan pribadi ke angkutan umum.
BACA JUGA:TikTokkio: Cara Cerdas Download Video TikTok dalam HD
BACA JUGA:Rumah Sakit Internasional Royal Batavia Siap Dibangun di Jakarta Timur, Dilengkapi Fasilitas Lengkap
“Harapannya apa? Orang menggunakan transportasi publik yang melewati TB Simatupang akan bertambah,” ujar Mas Pram.
Kesempatan sebelumnya, Wakil Koordinator Staf Khusus Gubernur dan Wakil Gubernur DKI Jakarta, Yustinus Prastowo menyampaikan pihaknya telah menyiapkan sejumlah langkah penanganan jangka pendek dan menengah untuk mengatasi kemacetan di TB Simatupang.
Adapun langkah jangka pendek itu meliputi:
1. Review Proyek Galian
Langkah ini dalam rangka melakukan evaluasi menyeluruh terhadap proyek galian yang tengah berlangsung, yaitu proyek IPALD Perumda Paljaya sepanjang 7 kilometer di Cilandak,
Serta proyek perpipaan Rusun Tanjung Barat sepanjang empat kilometer. Kedua proyek penting ini ditargetkan rampung Oktober dan November 2025.
2. Percepatan Pengerjaan
PAM Jaya dan Paljaya telah diinstruksikan untuk mempercepat pekerjaan dengan sistem 24 jam non-stop, memperpendek pagar proyek, menempatkan flagman, dan langkah teknis lainnya.
3. Koordinasi dengan Pemerintah Pusat
Diupayakan mengatur buka-tutup pintu masuk dan keluar tol pada jam sibuk guna mengurangi penumpukan kendaraan.
BACA JUGA:Khamenei Akan Ambil Tindakan Tegas atas Tuntutan Amerika, Ini Penghinaan Besar
BACA JUGA:BATAL! Tiba-tiba Kuwait Cancel Laga FIFA Matchday dengan Timnas Indonesia
4. Optimalisasi Area Publik