JAKARTA, DISWAY.ID -- Sjafrie Sjamsoeddin ditunjuk menjadi Menteri Koordinator Politik dan Keamanan (Menko Polkam). Dia pun mulai bekerja di kantor Kemenko Polkam pada Selasa, 9 September 2025.
Di hari pertamanya bekerja sebagai Menko Polkam, Sjafrie mengungkap arahan yang diberikan Presiden Prabowo.
BACA JUGA:Era Baru Perizinan Tenaga Kesehatan: Menkes Budi Gunadi Luncurkan Sistem Digital Terintegrasi
BACA JUGA:Netmonk Dukung Operasional dengan Monitoring Jaringan Mandiri
Dia menyampaikan bahwa arahan itu lebih kepada melanjutkan roda kinerja Kementerian tersebut agar tetap berjalan efektif.
"Arahan yang diberikan kepada saya adalah melanjutkan tugas pokok dari Kementerian Koordinator Polkam," ujar Sjafrie yang juga sebagai Menteri Pertahaban, Selasa.
"Saya diberi kewenangan untuk mengambil langkah-langkah yang efisien, efektif, agar supaya semua pekerjaan bisa berjalan lancar," sambungnya.
Maka dari itu, arahan pertama yang akan dilakukan Sjafrie kepada jajarannya adalah melakukan revitalisasi organisasi di Kemenko Polkam.
BACA JUGA:Bandara Jadi Lebih Asri, InJourney Airpot Tanam 1 Juta Pohon: Dukung Implementasi Green Airports
BACA JUGA:BEM UI Demo di DPR: Kritik Reshuffle Kabinet dan Tuntut Penuntasan HAM
Dia menggarisbawahi bahwa tugas, dan fungsi para Deputi Kementerian Koordinator Pertahanan akan ditingkatkan. Dan para deputi akan melanjutkan tugasnya sehari-hari.
"Baik di dalam menjalankan tugas koordinasi dan juga menjalankan tugas sinkronisasi dengan Kementerian dan Lembaga yang mempunyai hal-hal permasalahan yang bisa diselesaikan," ungkapnya.
Namun, apabila ada hal-hal yang memerlukan jembatan koordinasi di antara Kementerian dan Lembaga, maka Kemenko Polkam akan menjalankan tugas tersebut sambil mengikuti perkembangan yang berlaku.