BACA JUGA:Kemenhaj RI dan Kemenhaj Arab Saudi Tandatangani MOU untuk Penyelenggaraan Haji 1447 H/2026 M
Namun, ia mengingatkan agar mutu produk UMKM tetap dijaga dan didukung dengan kuantitas yang memadai.
"Nah, tetapi memang sangat-sangat-sangat kita pesan sekali lagi ya, bahwa mutu, kualitas itu harus terjaga. Di luar itu ada kuantitas, jangan sampai hari ini barangnya ada, nanti 2 minggu lagi barangnya nggak ada gitu," jelas Solihin.
Selain itu, Solihin menekankan pentingnya dukungan masyarakat lokal dan kepala daerah agar UMKM dapat terus berkembang di ritel modern.
BACA JUGA:BGN Pastikan Pembayaran Gaji Petugas MBG Segera Tuntas
BACA JUGA:Rapat Serius Jadi Cair, Ariel Noah Hibur Anggota DPR dengan Lagu Separuh Aku
Ia juga menyebutkan fasilitas khusus bagi UMKM, termasuk sistem pembayaran yang mempermudah penjualan serta dorongan untuk meningkatkan kualitas produk agar bisa diterima di pasar internasional.
"Pak Menteri kan bilang, kalau porsi produk UMKM di retail itu mungkin sekitar 15%. Nah itu akan didekatkan atau gimana Pak? Kalau ingin saya sampaikan ya, sekali lagi per retail, pasti mau menerima produk yang selama itu produk itu dicari," kata Solihin.