Akan tetapi, kekalahan telak tersebut menimbulkan kritik terhadap pendekatan permainan pelatih Thomas Frank, yang dianggap terlalu defensif.
Ketidakhadiran bek tengah Arsenal, Gabriel Magalhães, sebelumnya disebut sebagai celah yang bisa dimanfaatkan Spurs. Namun Tottenham justru jarang mengancam kotak penalti lawan.
Mikel Merino, yang kembali dipercaya mengisi lini depan akibat absennya Viktor Gyökeres, tampil impresif meski bukan penyerang murni. Ia memberikan assist brilian bagi gol Trossard pada menit ke-36.
Respons Pemain
Usai laga, Eze mengungkapkan rasa syukurnya atas hattrick yang diraihnya.
“Saya benar-benar memohon hal ini dalam doa. Saya bersyukur bisa mencetak tiga gol, apalagi di depan keluarga yang hadir menyaksikan,” kata Eze kepada Sky Sports.
Sementara itu, kiper Spurs Guglielmo Vicario meminta maaf kepada suporter atas performa buruk timnya.
“Kami tidak cukup berjuang. Bukan soal taktik, tetapi soal kebersamaan sebagai tim. Hari ini kami tidak menunjukkannya,” ujar Vicario.