JAKARTA, DISWAY.ID — Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Almuzzammil Yusuf, menegaskan bahwa partainya membuka ruang komunikasi politik dengan seluruh partai, baik yang berada di dalam maupun di luar pemerintahan.
Sikap ini juga mencakup kemungkinan dialog dengan Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP).
Almuzzammil menyampaikan bahwa dialog tanpa batas antar-komponen bangsa penting untuk menjaga semangat kebangsaan.
BACA JUGA:PKS-Demokrat Kompak: Sukseskan Prabowo Dulu, Urusan 2029 Masih Jauh
“Saya kira slogan Bhinneka Tunggal Ika sudah cukup untuk menjadi alasan menyatukan kita berdialog dengan semua pihak anak bangsa. Tidak perlu ada sekat-sekat,” ujarnya di Jakarta, Rabu (26/11/2025).
Menurutnya, PKS tidak akan membatasi diri dalam membangun komunikasi politik lintas partai. “Kami tidak akan pernah membuat sekat untuk dialog kami ke seluruh jajaran, komponen, anak bangsa, siapapun mereka,” katanya.
Almuzzammil menjelaskan bahwa komunikasi politik akan tetap dilakukan secara terbuka dengan tetap menghormati sikap pihak lain.
“Yang mau menerima ketika kami mau berdialog. Tentu kami tidak bisa memaksakan kalau orang tidak menerima,” ujarnya.
Pernyataan tersebut disampaikan sehari setelah jajaran pimpinan PKS melakukan kunjungan ke kantor DPP Partai Demokrat di Jakarta Pusat, Selasa (25/11/2025).
BACA JUGA:Kuasa Hukum Ira Puspadewi Datangi KPK Jelang Rehabilitasi Kliennya
Kunjungan tersebut merupakan bagian dari safari politik kepengurusan baru PKS.
Almuzzammil menjelaskan bahwa salah satu tujuan kunjungan adalah memperkenalkan struktur kepengurusan baru PKS yang diumumkan pada 5 Juni 2025.
“Adapun kedatangan kami, dalam silaturahmi ini, pertama untuk memperkenalkan kepengurusan baru,” ujarnya.
Ia juga menekankan bahwa kerja sama antarpartai politik penting untuk memperkuat fungsi partai sekaligus memberi manfaat bagi masyarakat.
“Kerja sama antar partai tentulah dimaksudkan untuk memperkuat eksistensi partai itu. Tetapi yang lebih penting lagi adalah bagaimana kerja sama kita ini bisa membuahkan sesuatu kebaikan di tengah masyarakat,” kata Almuzzammil.