Lagi, Gempa Magnitudo 6,7 Guncang Jepang, Peringatan Tsunami Dikeluarkan!

Jumat 12-12-2025,11:57 WIB
Reporter : Khomsurijal W
Editor : Khomsurijal W

TOKYO, DISWAY.ID – Gempa bumi berkekuatan magnitude 6,7 mengguncang wilayah timur laut Jepang pada Jumat (12/12/2025) pukul 12.47 waktu setempat, memicu peringatan tsunami untuk gelombang hingga 1 meter di pesisir prefektur Miyagi, Iwate, dan Fukushima.

Otoritas Jepang segera memerintahkan evakuasi di kawasan pesisir, meski tidak ada laporan korban jiwa atau kerusakan signifikan hingga pukul 14.00 waktu setempat.

Gempa besar ini terjadi belum sepakan Jepang dilanda Gempa Magnitudo 7,6.

Menurut Badan Meteorologi Jepang (JMA), gempa berpusat di lepas pantai Miyagi dengan kedalaman 50 km, dan tidak ada risiko gempa susulan yang lebih kuat.

BACA JUGA:Cerita WNI di Saitama yang Kaget Ketika Gempa Magnitudo 7.6 Guncang Jepang, 'Nggak Kayak Biasanya'

Peringatan tsunami dikeluarkan untuk gelombang hingga 1 meter, dengan prediksi tiba di pesisir Miyagi sekitar pukul 13.10 waktu setempat.

"Warga di kawasan pesisir diminta segera menjauh dari pantai dan tidak mendekati laut hingga peringatan dicabut," ujar juru bicara JMA dalam konferensi pers darurat.

Gempa ini terasa kuat di wilayah Miyagi dan Iwate, dengan intensitas 5 bawah pada skala Jepang (maksimal 7), memicu getaran hebat yang membangunkan warga dan menghentikan kereta shinkansen sementara.

Tidak ada laporan kerusakan pada infrastruktur penting seperti pembangkit listrik nuklir Fukushima, yang sempat dikhawatirkan karena sejarah tsunami 2011.

Pemerintah prefektur Miyagi melaporkan bahwa pasukan penyelamat sedang memeriksa potensi longsor dan banjir akibat getaran.

BACA JUGA:KBRI Tokyo Ungkap Kondisi WNI Pasca Gempa Jepang M 7,5, Ada 969 WNI di Aomori

Insiden ini terjadi di tengah kekhawatiran publik Jepang atas prediksi megaquake Nankai Trough, yang bisa menewaskan hingga 199.000 orang jika memicu tsunami besar.

Namun, JMA menegaskan gempa kali ini tidak terkait dengan Nankai dan tidak memicu risiko tsunami lebih tinggi dari 1 meter.

Peringatan tsunami akhirnya dicabut sekitar pukul 14.00 setelah gelombang kecil tiba di pesisir tanpa kerusakan.

Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida menyatakan kesiapan penuh pemerintah. "Kami akan pantau situasi dan pastikan keselamatan warga."

Kategori :