"Biasanya juga emang langsung diambil sama yang petugasnya," lanjut Arinda.
Budi mengaku mendapat informasi terjadinya penumpukan sampah itu karena isu ditutupnya Tempat Pembuangan Akhir (TPA) Cipeucang.
"Menurut informasi, waktu kemarin hujan sempat longsor sampai sungai Cisadane. Akhirnya demo dan ditutup. Mangkanya biasanya yang ngambil sampah bingung," beber Budi.
"Orang yang di rumah saya aja bingung, katanya saya mau buang kemana," tambahnya.
Menurutnya, baru kali terjadinya penumpukan sampah di lokasi tersebut.
"Baru kali ini. Terganggu juga sih, bau juga. Biasanya kan ini diambil petugas pake truk," ucap Budi.
"Paling terganggu sama pemandangan juga," sahut Arinda.
Namun, hal berbeda tampak terlihat di sekitar Gedung Pemerintah Kota Tangerang Selatan.
Akses jalan di gedung yang berada di Jalan Adi Sengkong, Serua, Ciputat itu tampak bersih.
Hingga radius tiga ratus meterpun tidak terlihat tumpukan sampah yang ada di sekitar lokasi.