Meski begitu, tindakan ini tetap memicu perdebatan, karena Realm Madrid terlihat memaksakan kondisi sang bintang.
Menanggapi kritik, Alonso membela keputusannya.
BACA JUGA:Nasib Xabi Alonso di Ujung Tanduk, Klopp dan Zidane Masuk Radar Real Madrid
BACA JUGA:Real Madrid Kocar-Kacir! Celta Vigo Menang 2-0, Swedberg Jadi Bintang Kemenangan
“Mbappe sangat menentukan dengan dua golnya. Gol ketiga juga penting, dan itulah alasan kami membiarkannya tetap di lapangan. Kylian selalu memiliki bakat mencetak gol. Kita memang membutuhkan pemain lain yang seefektif dia,” ujar Alonso.
Real Madrid Bidik Vitinha dari PSG dengan Nilai Transfer 100 Juta Euro
Real Madrid dikabarkan serius mengincar gelandang Paris Saint-Germain, Vitinha, dalam upaya memperkuat lini tengah mereka.
Menurut laporan Defensa Central, klub Spanyol itu mendapat rekomendasi dari legenda mereka, Luka Modric, yang menilai Vitinha sebagai kandidat ideal untuk berbagi peran playmaker di Bernabeu.
Modric, yang pernah menjadi ikon lini tengah Los Blancos, memuji kemampuan kreatif dan pemikiran taktis Vitinha, menyebutnya sebagai opsi tepat untuk membantu peremajaan skuad dan menjaga dominasi Madrid di Eropa.
BACA JUGA:Barcelona Bungkam Atletico 3-1, Raphinha dan Olmo Jadi Pembeda di Camp Nou
BACA JUGA:Vinicius Jr Terancam Menganggur, Minta Negosiasi Gaji Fantastis di Real Madrid Mandek
Namun, langkah ini tidak akan mudah.
PSG diketahui bersedia melepas Vitinha hanya jika ada tawaran antara 90 hingga 100 juta euro.
Meski kontraknya tidak memiliki klausul pelepasan resmi, kedua klub disebut sudah memiliki “kesepakatan rahasia” terkait nilai transfer.
Selain biaya yang tinggi, hubungan yang memanas antara Real Madrid dan PSG sejak kepindahan Kylian Mbappe juga menjadi kendala.
Ketegangan ini membuat negosiasi transfer diprediksi akan berjalan sulit dan penuh dinamika.
BACA JUGA:Barcelona Minta Lewandowski Stop Cetak Gol, Tak Mampu Bayar Bonus ke Bayer Munich!