Eks Kapolri ini menegaskan, maksud pernyataannya bukan untuk mengecilkan dukungan luar negeri, melainkan agar kerja keras pemerintah pusat, pemerintah daerah, relawan, dan donatur dalam negeri juga mendapat penghargaan yang layak.
“Yang saya maksud, jangan sampai dukungan dari luar negeri mengecilkan arti kerja luar biasa yang dilakukan di dalam negeri. Tolong juga dihargai,” katanya.
Ia kembali menegaskan penghormatannya kepada rakyat dan pemerintah Malaysia, termasuk komunitas diaspora Aceh di Malaysia yang memiliki hubungan kekeluargaan dengan masyarakat Aceh.
“Saya sangat menghormati saudara-saudara kita dari Malaysia. Penekanan saya hanya satu, bahwa upaya dari dalam negeri juga sangat besar dan perlu dihargai,” tutup Tito.