“AFC Nations League merupakan langkah krusial dalam komitmen berkelanjutan kami untuk mendukung pengembangan 47 Asosiasi Anggota. Melalui platform kompetisi yang terstruktur pada jendela internasional FIFA, kami ingin memastikan akses konsisten terhadap pertandingan berkualitas tinggi, sekaligus mengatasi tantangan logistik dan biaya,” ujar Windsor John, dikutip dari laman resmi AFC, Minggu, 21 Desember 2025.
BACA JUGA:Streaming Persib Bandung vs Bhayangkara FC di Super League 2025/26
BACA JUGA:Staf Pelatih Termewah! John Herdman Bawa 4 Asisten Sekaligus, Timnas Indonesia Era Baru Dimulai
Selain aspek teknis, AFC juga melihat tingginya minat dari mitra komersial, pemegang hak siar, dan penggemar terhadap format kompetisi semacam ini.
Dibandingkan laga persahabatan konvensional, Nations League dinilai memiliki daya tarik pasar yang lebih kuat dan berpotensi memberikan nilai ekonomi yang lebih besar bagi sepak bola Asia.
Meski demikian, AFC belum mengungkapkan detail teknis terkait format turnamen, sistem grup, maupun jadwal penyelenggaraan perdana.
Seluruh aspek tersebut masih akan dibahas lebih lanjut oleh komite-komite terkait di internal AFC bersama para pemangku kepentingan.
“Rincian mengenai format kompetisi, linimasa, dan implementasi akan dibahas melalui komite AFC yang relevan serta konsultasi dengan para pemangku kepentingan, dan akan diumumkan pada waktunya,” demikian pernyataan resmi AFC.
BACA JUGA:Alexander Isak Cetak Gol Lalu Cedera Parah, Gary Neville: Ini Pemandangan Menyedihkan
BACA JUGA:Endri Erawan: Pelatih Timnas Harus Lebih Sering di Indonesia Dari Pada di Negaranya
Bagi Timnas Indonesia, kehadiran AFC Nations League membuka peluang baru untuk menghadapi lawan yang lebih sepadan dan kompetitif.
Turnamen ini diharapkan dapat menjadi sarana penting bagi skuad Garuda dalam meningkatkan kualitas permainan sekaligus mendongkrak peringkat FIFA di masa mendatang.