Fatalnya, ban ini terakhir digunakan pada tahun 2018 untuk mencoba mengatasi kondisi lintasan sirkuit Mandalika usai mengalami masalah dalam tes pra-musim pada desain ban 2022.
Namun, casing yang lebih kaku telah menyebabkan masalah cengkeraman belakang yang besar bagi sejumlah pengendara.
Kurangnya grip belakang membuat pembalap Honda itu mengalami banyak momen sepanjang sesi termasuk dalam pemanasan sebelum kecelakaan besar.
Marquez telah memenangkan enam gelar di kategori senior MotoGP antara 2013 hingga 2019.
Ia mengalami kecelakaan akhir musim di balapan musim 2020, peristiwa itu mengakibatkan lengannya patah.
Marc Marquez juga melewatkan empat balapan pada 2021 untuk pulih sepenuhnya dari cedera lengan dan gegar otak.
Estamos bien después de la fuerte caída que hemos tenido esta mañana. Por precaución y para no coger más riesgos, hemos decidido no correr la carrera del #IndonesianGP. (1/3)pic.twitter.com/dqRNeKSPdQ
— Marc Márquez (@marcmarquez93) March 20, 2022