Nicola Sansone yang berlari memberi tekanan, berhasil memasukkan bola dengan mudah akibat blunder Ionut Radu.
BACA JUGA: Paulo Dybala Bersiap Tinggalkan Juventus, Inter Milan Siap 'Tikung' Hotspur?
Usai laga, sang kiper diketahui sampai menangis karena kesalahannya itu. Ditambah lagi kekalahan Inter ini sangat berpotensi hilangnya trofi Scudetto musim ini.
Sang agen kiper, Crescenzo Cecere, membela dengan memberikan contoh kesalahan yang pernah dilakukan oleh Gianluigi Donnarumma dan Gianluigi Buffon.
"Bahkan yang terbaik pun pernah salah. Seperti Donnarumma membuat kesalahan di Paris, Buffon dengan Parma," buka Cecere.
Menurutnya, penampilan pemainnya di lapangan dipengaruhi jarangnya menit main yang didapat Radu dari sang manajer, Inzaghi.
BACA JUGA:256.540 Kendaraan Tinggalkan Surabaya, Urai Kemacetan Tri Adhianto Turun Tangan
BACA JUGA:Juventus Ditahan Imbang Bologna, Tagar #AllegriOut Kembali Menggema
Hal tersebut berdampak dengan kepercayaan sang pemain yang tampil di atas lapangan.
"Fakta bahwa Anda tidak pernah bermain itu tidak membantu. Seorang penjaga gawang membutuhkan kepercayaan.
"Satu jam sebelum pertandingan, Anda diberitahu bahwa Anda akan bermain," cetusnya.
Ionut Radu didatangkan Inter Milan dari Genoa, sebagai kiper kedua pengganti Samir Handanovic yang tak dimainkan dalam laga tersebut.
BACA JUGA:Wow! Perusahaan Investcorp Asal Bahrain Siap Beli AC Milan
BACA JUGA:Juventus Ingin Datangkan Mohamed Salah, Buat Bayar Gajinya Sanggup?
Sang agen blak-blakan, Ionut Radu yang tak dimainkan selama dua tahun, katanya, sangat mempengaruhi mental seorang pemain di atas lapangan.