JAKARTA, DISWAY.ID – Tanpa ada peringatan terlebih dahulu, secara tiba-tiba bangunan SDN Pasirmukti 1 di Telagasari Kabupaten Karawang roboh pada Rabu (23/3/2022) sekitar pukul 13.00 WIB.
Peristiwa robohnya bangunan SDN Pasirmukti 1 ini diduga karena material bangunan yang sudah mulai dimakan usia.
Robohnya bangunan SDN Pasirmukti 1 Karawaang ini menjadi yang ketiga kalinya tiga bulan terakhir sejak Januari-Maret 2022.
Adapun bangunan sekolah lain yang roboh diantaranya SDN I Bojongsari Desa Bojongsari Kecamatan Tirtamulya pada 10 Januari lalu, lalu ambruknya gedung SDN Rawagempol Kulon I, Kecamatan Cilamaya Wetan pada 15 Februari lalu, terakhir Bangunan sekolah SDN Pasirmukti 1.
Dilansir dari jabarekspres.com, berdasarkan data Dinas Pemuda dan Olahraga Kabupaten Karawang, tercatat sekitar 900 gedung sekolah yang rusak berat saat ini.
Meskipun Pemkab Karawang talah melakukan renovasi, namun hanya mencangkup sebanyak 240 gedung karena anggaran perbaikan yang terbatas.
Dikabarkan SDN Pasirmukti I talah masuk dalam daftar sekolah yang mendapatkan prioritas perbaikan, namun sayangnya keburu ambruk.
Ajidin selaku Sekretaris Kelompok Kerja Kepala Sekolah (K3S) Karawang mengungkapkan bahwa tidak ada korban dalam peristiwa robohnya SDN Pasirmukti I tersebut.
Sementara itu Koorwilcambidik Telagasari, Batong mengatakan, sebelum ambruknya sekolah, pihaknya sudah mengagendakan akan melakukan MoU terkait rehabilitasi SDN Pasirmukti 1.
Wilayah Telagasari sendiri terdapat ada empat sekolah yang akan masuk prioritas pada tahun ini berdasarkan kondisi sekolah tersebut.
BACA JUGA:Keroyok Petugas Patroli, Buchtar Tabuni Ketua Dewan West Papua Diamankan Polresta Jayapura
“Sudah kami ajukan prioritas, dan siap di realisasikan 4 SD dari DAK, bahkan baru saja kami koordinasi dengan kasie sarpas disdikpora untuk persiapan MoU, namum ambruk tidak bisa diprediksi,” tukasnya.
Sementara itu Kabid Dikdas Disdikpora, Yani Heryani bersama Kasasie Sarpas Disdikpora, langsung meninjau ke lokasi yang rusak sekitar pukul 14.30.