MARIUPOL,DISWAY.ID - Kementerian pertahanan Rusia pada Sabtu 21 Mei 2022 menyebut kelompok terakhir pasukan Ukraina yang bersembunyi di pabrik baja Azovstal, Mariupol telah menyerah.
Ini menandai berakhirnya pengepungan selama berminggu-minggu di kota itu. "Wilayah pabrik metalurgi Azovstal telah sepenuhnya dibebaskan," kata kementerian Pertahanan Rusia dalam sebuah pernyataan.
Dikatakan kelompok yang menyerah terdiri dari 531 orang. Dengan menyerahnya ratusan tentara Ukraina tentu menjadi poin penting bagi Rusia untuk terus bergerak menguasai kota-kota kecil lainnya di Ukraina.
BACA JUGA:Pusat Budaya ukraina Musnah Dihantam Roket Rusia
Tentara Rusia dalam operasi tersebut menyisir seluruh bunker dan terowongan pabrik. Bahkan beberapa kali melakukan pengeboman.
Cara ini mengakhiri pengepungan paling merusak dari perang yang dimulai ketika Rusia menginvasi Ukraina hampir tiga bulan lalu.
Ukraina memerintahkan garnisun untuk mundur pada hari Senin lalu. Beberapa jam sebelum pengumuman Rusia.
Presiden Volodymyr Zelensky yang mengatakan para pembela telah diberitahu oleh militer Ukraina bahwa mereka bisa keluar dan menyelamatkan hidup mereka.
BACA JUGA:Wanita Tanpa Busana Tampil di Festival Film Cannes
Semua tawanana perang Ukraina kemungkinan besar akan pergi dalam beberapa hari mendatang.
“Fasilitas bawah tanah perusahaan, tempat para militan bersembunyi, berada di bawah kendali penuh angkatan bersenjata Rusia,” tulis pemerintah Rusia.
Rusia pun mengklaim atotal 2.439 pasukan Ukraina telah menyerah dalam beberapa hari terakhir.
Menteri Pertahanan Sergei Shoigu telah mengatakan kepada Presiden Vladimir Putin bahwa baik Mariupol dan pabrik baja telah sepenuhnya dibebaskan, katanya.