Habib Agil juga mengungkapkan bahwa kurma menjadi salah satu yang paling banyak dicari pembeli.
Mereka biasanya beli bisa sampai lima kilogram, apalagi Ramadhan kemarin karena orang yang mau berbuka pakai kurma.
Kebanyakan orang yang membeli oleh-oleh haji di Tanah Abang dengan tujuan agar Ibadah Haji mereka tidak terganggu.
"Hal tersebut dikarenakan mereka merasa ribet kalau beli disana, jadi pesannya disini dan disana mereka fokus ibadah," jelas Habib Agil.
Alasan tersebut ternyata dibenarkan oleh salah satu pembeli di toko Syarifah Banun, Zuraidah (47).
"Saya belinya dari sekarang soalnya kalau disanakan ribet, apalagi nanti barang bawaannya dibatasin beratnya," kata Zuraidah saat diwawancara Disway.id.
Diyah (44) yang merupakan pembeli lainya juga mengatakan hal yang sama terkait oleh-oleh haji.
BACA JUGA:Ceramah Soal Masuk Surga, Ustaz Abdul Somad: Masuk Singapura Aja Enggak!
Ia mengatakan bahwa alasannya membeli oleh-oleh haji dari sekarang karena tidak ingin ribet ketika usai pulang Ibadah Haji.
"Saya belinya sekarang biar nanti abis pulang haji udah gak ribet packing-packingnya. Jadi sudah saya cicil packing dari sekarang," ungkap Diyah.
Diketahui, tahun ini Kerajaan Arab Saudi sudah resmi mengumumkan penyelenggaraan haji 1443 H untuk Indonesia dengan total jamaah mencapai 100.051 orang.
Pengumuman tersebut telah diterbitkan melalui surat Menteri Haji dan Umrah Arab Saudi. (intan afrida rafni)