JAKARTA, DISWAY.ID – Dua kekalahan telak dan satu kemenangan tipis yang diraih Timnas U-19 disorot Ketua Umum PSSI Mochamad Iriawan.
Timnas U-19 hanya mengantomgi satu kemenangan kontra skuad Universitas Daegu dengan skor 2-1 di Daegu, Korea Selatan (Korsel).
Timnas U-19 menorehkan hasil buruk dan menjadi bukti skuad ’Garuda Nusantara’ masih lemah dari berbagai sektor, khususnya stamina dan pertahanan.
BACA JUGA:Setelah Jonatan Christie Giliran Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto Naik Podium Utama
Catatan buruk ini tentu menjadi benang merah bagi pelatih, dan Iriawan meminta segera sektor krusial ini dibenahi.
”Fokus, disiplin dan mengikuti instruksi pelatih,” pinta Iriawan, dikutip dari laman PSSI di Jakarta, Senin 28 Maret 2022.
Iriawan meminta tim nasional U-19 dituntut kreatif dalam menyerang. Mengembangkan instruksi pelatih di lapangan butuh interaksi dan pandai melihat celah lawan.
Potret perjuangan Tim U-19 Indonesia saat melawan Daegu University, siang tadi.
— PSSI (@PSSI) March 27, 2022
Apa pesan kamu untuk Garuda Nusantara? ????#KitaGaruda #MeraihImpian #TimnasDay pic.twitter.com/TZDq7T2t2l
”Ini kan belajar, tapi pemain harus pandai menyerapnya. Jangan main dengan polanya sendiri. Strategi yang diberikan harus diserap, dan diterjemahkan dalam permainan. Kuncinya kreatif,” pesan Iriawan.
BACA JUGA:Uji Coba di Korsel, Timnas Indonesia U-19 Menang Tipis Lawan Daegu University
Timnas U-19 akan kembali bertanding pada Selasa 29 Maret 2022 mengahadapi timnas U-19 Korea Selatan.
Iriawan pun berharap skuad ‘Garuda Nusantara’ meraih hasil menggembirakan.
Jangan sampai seperti pertemuan Jumat 25 Maret 2022 lalu degan kekalahan telak skor 0-7 dari skuat ’Negeri Ginseng’.
BACA JUGA:Sepatu Kasual Timnas Indonesia Pakai Brodo, Makin Gaya dan Keren
"Lawan Korsel. Semoga mendapatkan hasil yang lebih baik dari uji coba perdana kemarin," tutur pria yang akrab disapa Iwan Bule itu.
Timnas U-19 menjalani pemusatan latihan (TC) dan beberapa laga uji coba di Korea Selatan untuk mempersiapkan diri menuju Piala Dunia U-20 tahun 2023.