Setelah Jonatan Christie Giliran Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto Naik Podium Utama

Setelah Jonatan Christie Giliran Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto Naik Podium Utama

Pasangan ganda putra Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto naik podium utama setelah mengalahkan pasangan Goh Sze Fei/Nur Izzuddin dari Malaysia dalam gelaran Swiss Open 2022, Minggu 27 Maret 2022.-IBF -

JAKARTA, DISWAY.ID - Setelah Jonatan Christie menjuarai nomor tunggal putra giliran ganda putra bulutangkis Indonesia Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto naik ke podium utama. 

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto sukses memboyong gelar juara Swiss Open 2022 di Basel usai mengandaskan perlawanan Goh Sze Fei/Nur Izzuddin. 

Fajar Alfian/Muhammad Rian Ardianto melumat pasangan Malaysia itu dengan dua gim sekaligus yakni 21-18 dan 21-19.

BACA JUGA:Jonatan Christie Menjuarai Nomor Tunggal Putra Swiss Open 2022, Indonesia Buka Peluang di Ganda Putra

Rian lewat keterangan resmi PP PBSI di Jakarta yang dikutip Disway.id mengaku bersyukur dan bangga akhirnya bisa juara lagi. 

Dirinya mengaku belajar dari pertandingan terakhir melawan mereka. Khususnya kelemahan dan kekuatan lawan. ”Pelatih juga memberi gambaran,” jelas Rian. 

Fajar/Rian memang tampil variatif. Ketenangan pasangan ini menjadi kunci sukses kembali juara di turnamen level Super 300 untuk kedua kalinya setelah edisi 2019.

BACA JUGA:Partai Final Swiss Open 2022 Pukul 17.00 WIB, Indonesia Kirim 2 Wakilnya

Selain dua kali menjuarai Swiss Open, Kota Basel juga menjadi saksi perolehan medali perunggu bagi Fajar/Rian dari ajang Kejuaraan Dunia 2019.

Kemenangan ini turut menjadi revans Fajar/Rian atas Goh/Nur, karena di pertemuan terakhir pada Denmark Open 2021, Fajar/Rian menyerah 18-21, 17-21.

Dengan hasil ini, Fajar/Rian seakan memberikan sinyal untuk bangkit setelah tampil buruk pada dua turnamen sebelumnya, yaitu German Open dan All England.

BACA JUGA:DBL Indonesia Dipercaya Helat Kejuaraan Atletik Pelajar Jatim

”Dari sini kami fokus langkah demi langkah saja. Setelah juara di sini pun statusnya bukan juara lagi. Jadi harus tetap kerja keras,” tutur Rian.

Mereka sadar, kerja keras harus terus dilakukan untuk tetap berada di level atas persaingan ganda putra.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: pp pbsi