JAKARTA, DISWAY.ID - Menpora Zainudin Amali telah mengumumkan, sebanyak 31 cabang olahraga (olahraga) Indonesia akan diberangkatkan pada Pesta Olahraga Asia Tenggara (SEA Games) 2021/22 pada Rabu, 30 Maret 2022 di Hanoi, Vietnam.
Dari jumlah tersebut, 476 atlet akan diikutsertakan ke Hanoi.
Persentase atlet yang akan diberangkatkan adalah 60% junior dan 40% senior.
Pesta Olahraga Asia Tenggara Hanoi 2021 akan menampilkan 40 cabang olahraga.
BACA JUGA:Asosiasi Kepala Desa Setuju Jokowi 3 Periode, Said Didu: Kades 'Disogok' Pakai Uang Rakyat
Dengan kata lain, ada delapan cabang olahraga yang tidak dimainkan Indonesia.
Ini termasuk panjat tebing yang termasuk dalam National Design for Sports (DBON).
Amali mengatakan, keputusan mengirimkan 31 cabor melalui proses yang panjang. Pihaknya pun mengaku mendapat laporan dari tim Review Penentuan Cabor SEA Games yang dipimpin Ahmad Asnawi.
"Saya rasa cabor yang 31 ini sudah berhadapan dengan tim review. Jadi seobjektif mungkin. Saya hanya menerima saja," kata Amali, Rabu 30 Maret 2022.
"Presiden Joko Widodo, meminta kepada saya merubah paradigma, ekosistem olahraga kita. Itulah sebabnya dalam pengiriman kontingen ke luar negeri bukan hanya KONI, tetapi juga KOI," sambungnya.
BACA JUGA:Jam Kerja ASN Selama Ramadan Diubah, Cek Jadwalnya Sesuai SE Menteri PANRB
Diketahui, dari 31 cabor tersebut, 13 di antaranya adalah cabor DBON, dan sisanya non DBON.
Dengan ini jumlah kontingen yang berangkat ke SEA Games mengalami penurunan dibanding 2019.
Dengan pengurangan ini Amali menyebut potensi medali emas Indonesia berkurang sekitar 30 keping.
Meski demikian Amali yakin ada cabor lain yang akan menutupi kekurangan tersebut.