JAKARTA, DISWAY. ID – Beragam makna dari foto yang beredar usai balapan Formula E atau e-Prix 2022 yang dilangsungkan di JIE Circuit, Ancol, Jakarta Utara Sabtu 4 Juni 2020.
Di antara foto yang menonjol, saat Ketua DPR RI Puan Maharani mengajak Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan berswafoto di podium utama.
Secara kebetulan, di samping kanan Puan Maharani ada Presiden Joko Widodo (Jokowi) yang terkesan tidak diajak berfoto.
BACA JUGA:Formula E Tanpa Sponsor BUMN, Arief Poyuono: Harusnya Oke Oce Jadi Sponsor itu Baru Sip!
Mungkin saja penafsiran ini salah karena momennya, Puan menghargai tuan rumah event tersebut yakni Anies Baswedan.
Foto itu pun beredar luas. Bahkan dibahas dalam dialog “Apa Kabar Indonesia Pagi” yang disiarkan secara live oleh TV One.
Pakar Komunikasi Politik Effendi Gazali menceritakan pengalamannya ada di podium penonton saat itu.
“Foto-fotonya mesra nyaman, adem, yang ngak ada Menteri BUMN Erick Thohir. Tapi pada saat di sana (Mandalika) perannya sangat. Mungkin kalau dateng nanti ditanyain, kenapa BUMN gak bantu pak, mungkin ya,” tutur penggagas parodi Republik Mimpi itu.
BACA JUGA:Diajak Makan Siang Bareng Jajaran DPP PAN, Erick Thohir: Kami Membahas Strategi
Efendi Gazali juga berkelakar bahwa Formula E merupakan formula politik, lantaran di momen itu ada sejumlah tokoh politik yang hadir. “Hanya saja Kang Emil (Gubernur Jawa Barat) Ridwan Kamil sedang berduka. Cuma ada absennya gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo,” tuturnya.
Secara umum, sambung Efendi Gazali, gelaran Formula E dihadiri tokoh-tokoh politik dan terasa adem meski pun panas cuacanya.
“Ada Pak Jokowi, Anies, AHY, katanya pengen adem, ya (Ganjar dan Erick Thohir) datang dong. Kalau di sana (Mandalika) kan dateng tuh. Ya kalau ngak diundang ya bisa beli dong tiketnya, bantu-bantulah,” sambung Efendi Gazali.
Presiden juga menyampaikan bahwa Formula E tidak terlepas dari energi, ada nikel dan litium sebagai sumber energi ke depan. “Nah formula ini kelihatan nih siapa yang kuat-kuatan baterainya,” kelakar Gazali.
Yang pasti, kata Gazali, politik itu menyenangkan, bisa jadi peluang, masih ada peluang bersandingnya Anies Baswedan-Puan Maharani. “Ini kan tunggu-tungguan. Ya, macam-macam cara bacanya. Tinggal kita tunggu tanggal 7-13 September nanti,” imbuh Gazali.