JAKARTA, DISWAY.ID - Posisi pasukan Ukraina dikabarkan telah terdesak oleh gempuran militer Rusia di kota Severodonetsk.
"Pasukan Ukraina tidak akan begitu saja menyerahkan kota tersebut ke tangan Rusia," kata Gubernur Luhansk Serhiy Gaidai, dikutip dari Channel News Asia, Rabu 8 Juni 2022 waktu setempat.
Menurut Gaidai, Rusia kemungkinan akan meningkatkan pengeboman serta operasi penyerangan mereka di Severodonetsk dalam beberapa hari ke depan.
"Jika militer kami harus mundur ke posisi yang lebih kuat, semua prajurit Ukraina tidak akan menyerah," ujarnya.
BACA JUGA:Simak, Alur Pendaftaran PPDB DKI Jakarta 2022/2023
"Mundur bukan berarti menyerahkan kota. Tidak akan ada yang menyerahkan apa pun," tegasnya.
Baku tembak dan serangan artileri di Severodonetsk menjadi sorotan terbaru dalam invasi Rusia ke Ukraina.
Severodonetsk, salah satu kota di wilayah Donbas, kini menjadi fokus Rusia dalam upaya menguasai sepenuhnya Ukraina bagian timur.
Selain di Severodonetsk, Gaidai memprediksi akan adanya peningkatan serangan oleh Rusia di Lysychansk dan Popasna.
BACA JUGA:Harga Cabai Hari Ini Tebus Rp 100.000 Per Kilogram, Disperindag Ungkap Penyebabnya
"Tujuan utama Rusia dalam beberapa hari ke depan adalah merebut Severodonetsk dan memutus sepenuhnya jalan utama dari kota Bakhmut dan Lysychansk," sebut Gaidai.
"Peperangan di sana akan begitu sengit, dan mereka (Rusia) akan mengeluarkan segenap kemampuannya," pungkasnya.