"Lokasi demo pindah dan ga ada tuntutan Jokowi mundur, bukti kita menang lg. #SayaBersamaJokowi," tutupnya.
BACA JUGA: Yusuf Muhammad: Kalau Jokowi Lengser 11 April, Saya Jalan Kaki Jakarta-Jogja Celana Kolor Doang
BACA JUGA: PT PP Buka Lowongan Kerja Terbaru, Buruan Daftar Sebelum Ditutup
Sementara itu, meski sudah tak lagi di lembaga antirasuah karena disingkirkan lewat jalur Tes Wawasan Kebangsaan (TWK).
Ngalahin cebong di medsos aja kadrun ga mampu, mau sok lengserkan Jokowi.
— Chusnul Chotimah (@ChusnulCh__) April 11, 2022
Cebong bersuara bkn krn panik, tp ga rela aja mahasiswa yg merupakan calon pemimpin bangsa dihasut sm Kadrun.
Lokasi demo pindah dan ga ada tuntutan Jokowi mundur, bukti kita menang lg.????#SayaBersamaJokowi
Namun hingga kini Novel Baswedan masih kerap dijadikan kambing hitam berbagai peristiwa nasional yang menyita perhatian khalayak.
Terkini, pria yang pernah menciduk mantan Hakim MK Akil Mochtar tersebut, dituduh sebagai mentor aksi demonstrasi elemen Mahasiswa dari BEM Seluruh Indonesia.
Dari pesan berantai yang mengatasnamakan ‘Timsus BAIS’, Novel Baswedan dituduh sebagai mentor para mahasiswa dibidang hukum dan advokasi bersama Zaenal Arifin (Ketua YLBHI Bidang Advokasi dan Jaringan), Busyro Muqoddas (mantan pimpinan KPK), Isharyanto (Dosen Fakultas Hukum UNS), Hamdan Zoelva (mantan hakim MK).
BACA JUGA: Aksi 11 April Geruduk DPR Buat Jokowi 'Gagap'? Roy Suryo: Panik Gak, Panik Gak...
BACA JUGA: Apa Saja Sih Manfaat Buah Kurma? Ini yang Wajib Kalian Ketahui
Atas tuduhan tersebut, Novel Baswedan pun langsung bereaksi keras. Sebab, baru pulang berobat dari Belanda, dituduh ikut mendalangi aksi demontrasi yang mengkritik sejumlah kebijakan pemerintah yang dinilai merugikan rakyat.