“Ini ada yang lebih parah, minta motor,” kata Jokowi sambil tertawa dan menggelengkan kepala.
Dia lalu bertanya untuk kedua kalinya kepada Niam, permintaan apa yang dia inginkan. Niam kukuh pada keinginannya untuk mendapatkan sepeda motor dari Jokowi. “Motor, Pak,” kata Niam. “Motor itu untuk apa?” tanya Jokowi.
“Kerja, Pak, bolak-balik,” jawab Niam. “Selama ini?” tanya Jokowi lebih lanjut. “Pakai (punya) kakak, Pak,” jawabnya.
Jokowi lalu bertanya untuk terakhir kali kepada Niam permintaannya yang mungkin dikabulkan. “Sekali lagi saya tanya, minta apa?” tanya Jokowi.
Niam pun mengganti permintaannya dari sepeda motor ke sebuah sepeda yang akan diberikan kepada istrinya. “Sepeda untuk istri saya, Pak,” kata Niam.
Permintaan sepeda itu akhirnya dikabulkan Jokowi. Momentum pertemuan Jokowi dengan alumni Program Kartu Prakerja berlangsung hangat dan dipenuhi canda serta tawa.
Presiden juga menyampaikan berbagai arahan kepada para alumni untuk tetap produktif untuk memajukan Indonesia.
“Semua harus produktif. Oleh sebab itu, upscalling, rescalling sangat penting sekali bagi negara kita dan kunci kemajuan negara ini adalah di sumber daya manusia, bukan di sumber daya alam. Sumber daya alam banyak, kalau SDM tidak mendukung, tidak ada artinya. Tapi, kalau sumber daya alam ada, didukung SDM yang baik, seperti yang ada di kanan-kiri saya ini, ini yang nanti akan membuat negara ini maju," ujar Jokowi.