"Langkah-langkah yang sudah saya lakukan seperti visum di RS Polri, pemeriksaan psikis.
"Penyidik juga klarifikasi ke pelapor rekam medis saat jahit luka robek, bukti petunjuk tkp chat semua sudah kita kasih semua ke penyidik," kata Korban LK.
BACA JUGA:Roy Suryo Dipolisikan Umat Buddha
Identitas WNA Tiongkok
Sementara itu, LK dan kuasa hukumnya membeberkan identitas WNA asal Tiongkok yang disebut merupakan salah satu pegawai telekomunikasi di Indonesia.
"Yang kita laporkan WNA asal Tiongkok yang sedang kerja di perusahan Telekomunikasi di Indonesia. Ini kenapa bisa terjadi mungkin korban terlalu percaya kepada orang," ujar Prabowo.
Modus WNA Tiongkok
Sementara itu, berdasarkan pengakuan LK kepada kuasa hukumnya, ia mendapat kekerasa seksual ketika satu ruangan di salah satu apartemen di bilangan Jakarta Barat.
Katanya, peristiwa buruk tersebut terjadi pada dua tahun lalu saat LK dan WNA asal Tiongkok itu hendak makan di restoran.
Namun karena memang pada tahun 2020 lalu terdapat peraturan dilarang makan di tempat, maka WNA asal Tiongkok itu lalu mengajak LK untuk makan di apartemen.
"Diimingi makan di sini aja, dia yang masak. Kenapa korban ini langsung mau karena dia sudah komunikasi 4 bulan tanpa bertemu dan tidak melihat ada gelagat jahat menurut dia. Ya orang terlapor intelektial lah," beber kuasa hukum korban.
BACA JUGA:Wabah PMK Merebak, Bupati OKI: Masyarakat Jangan Terlalu Khawatir Konsumsi Daging
Alami Luka di Area Sensitif
Kuasa hukum LK lalu membeberkan bahwa akibat kekerasan seksual dari WNA asal Tiongkok itu, area sensitif korban mengalami luka robek.
LK, kata Prabowo, harus melakukan pengobatan dan pemulihan baru bisa membuat laporan.