Geram dengan Ocehan Sang Dosen UI di Media Sosial, Pria Ini Ikut Keroyok Ade Armando

Tak hanya itu, polisi juga menangkap Arif Ferdiri, yang menjadi provokator plus penyebar hoaks.

BACA JUGA: Mendikbud Nadiem: Kurikulum Merdeka Simpel, Tidak Ada Hubungan dengan Sarpras

BACA JUGA: Lagi Pacaran, Kabur Ada Patroli Polisi, Gadis asal Cilacap Dirudapaksa Orang Tak Dikenal Saat Sembunyi

Arif menyebut bahwa Ade Armando meninggal dunia pasca dikeroyok.

Bahkan Arif mengajak seluruh warga Jakarta untuk turun aksi di depan Gedung DPR RI, Jakarta Pusat.

“Ade Armando udah mati, dikeroyok massa. Sekarang kita ditembakin ama polisi. Turun semua! Turun semua yang di Jakarta! Allahuakbar!,” ucap Arif Ferdini dalam video berdurasi 11 detik.

Namun, faktanya sama sekali tidak ada tindak penembakan oleh polisi di depan Gedung DPRI RI.

BACA JUGA: Allahuakbar! Detik-detik Anak Kecil Selamat dari Maut Usai Ditabrak Mobil Pick up

Dugaan kuat muncul bahwa Arif Ferdini sebagai salah satu orang yang terlibat dalam aksi pengeroyokan terhadap Ade Armando.