JAKARTA, DISWAY.ID - Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR), menargetkan seluruh jalan nasional dan tol siap dipakai pada H-10 mudik Lebaran 2022.
"Baik jalan tol maupun jalan non-tol (jalan nasional), pada H-10 nanti siap layani arus mudik Lebaran," kata Direktur Jenderal Bina Marga Kementerian PUPR Hedy Rahadian, Kamis 14 April 2022.
Hedy menambahkan, Ditjen Bina Marga pun telah menginstruksikan, agar segala kegiatan pengerjaan proyek di jalan bisa dihentikan 10 hari sebelum Hari Raya Idul Fitri 202.
BACA JUGA: Buruan Kirim CV! Lowongan BUMN Sudah Dibuka, Nih Cara dan Syarat Pendaftarannya...
"Maka pada H-10 nanti akan kami hentikan sementara. Material yang belum dipakai akan kita tepikan, alat berat kita simpan sementara. Sehingga tidak mengganggu lalin mudik lebaran," ujarnya.
Hedy memaparkan, total panjang jalan nasional di seluruh Indonesia mencapai 47.017 km. Untuk di Sumatera, ada sekitar 7.918 km panjang jalan nasional.
Kemudian Jawa dan Bali 5.348 km, Kalimantan 6.556 km, Sulawesi 8.785 km, serta Maluku dan Papua sepanjang 18.410 km.
"Selain jalan nasional yang non-tol, kami juga telah menyiapkan jalan tol berjumlah 2.500 km, di Sumatra 691 km, Jawa 1.640,4 km, Bali 10,1 km, Kalimantan 97,3 km, dan Sulawesi 61,5 km," tuturnya.
BACA JUGA: Pasokan Melimpah, Harga Minyak Mentah Dunia Kembali Melonjak 4 Persen
Sementara itu, Corporate Communication & Community Development Group Head Jasa Marga Dwimawan Heru mempediksi, jumlah mobil yang lalu lalang di tol saat mudik bahkan lebih tinggi dibanding pergerakan sebelum dan sesudah Hari Raya Idul Fitri 2019 lalu.
"Tahun 2019 lalu kita ada di angka 2,5 juta. Kemudian 2020 kita turun 40 persen, hanya sekitar 900 ribu. Kemudian 2021 itu 1,4 juta. Itu masih 60 persen di 2019," terangnya di Kantor Jasamarga Tollroad Command Center, Bekasi.
"Jadi di 2022 ini kami prediksi tidak hanya naik dari 2021, tapi akan melebihi dari 2019. Atau di atas 2,5 juta kendaraan," sambungnya.
BACA JUGA: Biaya Haji 2022 Naik Jadi 39,8 Juta per Jamaah, Seperti Apa Hitungannya?
Untuk puncak arus mudik dan balik Lebaran, ia memproyeksikan itu bakal terjadi pada H-3 dan H+5 Hari Raya Idul Fitri 2022.
"Kami memprediksi arus puncak mudik akan terjadi pada tanggal 29 April. Kemudian arus puncak balik akan terjadi pada tanggal 8 Mei," pungkasnya.