“Suksesnya SPAN ini juga berkat kekompakan semua Rektor PTKIN se-Indonesia dan kerja keras seluruh panitia nasional dan panitia lokal PTKIN se-Indonesia. Mereka telah memastikan bahwa semua proses berjalan profesional dan akuntabel,” tandasnya.
BACA JUGA: Waduh, Kemenperin Temukan Penyimpangan 78 Ton Migor Curah
Seleksi masuk PTKIN dibagi dalam tiga jalur. Untuk jalur prestasi akademik atau SPAN PTKIN, kuotanya minimal 20%. Selain SPAN PTKIN, ada jalur mandiri atau Ujian Masuk (UM) PTKIN, dengan kuota minimal 40%.
Sedang jalur lainnya adalah penerimaan mahasiswa baru di dan oleh masing-masing perguruan tinggi dengan kuota maksimal 30%.