Gaslighting sangatlah berbahaya, karena jika tidak segera menyadarinya dan keadaan semakin berlarut, kamu bisa kehilangan kepercayaan diri sepenuhnya.
3. Melakukan Silent Treatment
Ciri selanjutnya yang menunjukkan pasanganmu memiliki sikap manipulatif adalah melakukan silent treatment saat terjadi konflik. Silent treatment adalah bentuk penolakan untuk berkomunikasi. Orang yang manipulatif, tidak akan mau mengangkat telfonmu, membalas pesan, apalagi bertemu.
Dalam beberapa kasus, silent treatment tidaklah menyelesaikan masalah. Silent treatment hanya akan membuat salah satu pasangan merasa bersalah. Bahkan, sikap tersebut dapat membuat korbannya merasa depresi.
4. Membuat Pasangan Merasa Spesial di Awal Hubungan
Orang manipulatif akan membuatmu merasa sangat spesial di awal-awal hubungan. Mereka bahkan kerap melakukan masa PDKT yang singkat agar hubungan segera diresmikan. Di masa-masa itu, pasangan akan membuatmu merasa istimewa dengan menceritakan banyak hal, termasuk sisi lemahnya.
Namun tanpa sadar, kondisi ini membuatmu percaya sepenuhnya kepadanya. Hal itu juga membuatmu akan menceritakan banyak hal kepadanya, hingga ia mengetahui sisi lemah dari dirimu. Dari sanalah, ia akan membuatmu takluk.
BACA JUGA:Apa Itu Strict Parents? Kenali Ciri-cirinya dan Dampak Tumbuh Kembang Terhadap Anak
5. Menghindari Tanggung Jawab dan Tidak Meminta Maaf
Dari banyaknya ciri, bisa dikatakan playing victim menjadi kalimat yang dapat merangkum semuanya. Orang manipulatif tidak akan pernah mau mengakui kesalahannya. Ia justru akan memutar balikan fakta dan membuat keadaan seolah dirinya menjadi korban.
Mereka juga ogah bertanggung jawab jika membuat pasangannya kesal. Permintaan maaf? Jangan harap kamu mendapatkan itu dari pasangan yang manipulatif.
Itu dia 5 ciri pasangan manipulatif yang akan membawamu pada hubungan tidak sehat alias toxic relationship.
Jika pasanganmu memiliki tanda-tanda di atas, ada baiknya kamu berpikir lebih lanjut untuk tetap mempertahankannya.