Kemudian anak bungsunya, Bripda Mahareza Hutabarat mencoba menenangkan sang ibu agar bisa lebih mengontrol emosinya.
Beberapa pihak keluarga lainnya juga berupaya menenangkan Rosti untuk tak lagi berteriak histeris.
Akhirnya, dengan dibantu beberapa orang yang duduk di posko Pemuda Batak Bersatu (PBB) Rosti bisa sedikit lebih tenang.
Tak hanya Putri Candrawathi, Irjen Ferdy Sambo juga ternyata pernah memberikan janji khusus kepada Brigadir Nopriansyah Yosua Hutabarat alias Brigadir J sebelum tewas.
Meski bukan keluarga sedarah, tetapi Ferdy Sambo disebut tetap menghargai Brigadir J dengan penuh rasa hormat.
Ferdy Sambo sudah memperlakukan Brigadir J seperti anaknya sendiri, banyak perlakuan baik yang diberikannya untuk Joshua.
Bahkan ada keinginan dari Ferdy Sambo untuk membantu Brigadir J untuk dapat menikahi kekasihnya yakni Vera Simanjuntak.
Janji Ferdy Sambo kepada Brigadir J itu diungkapkan langsung oleh ibunda Brigadir Yoshua, Rosti Simanjuntak.
Rosti menyebut Ferdy Sambo sampai pernah berbicara tentang rencana bagaimana pernikahan Brigadir J kala itu.
BACA JUGA:Tembakan Jarak Dekat Jadi Petunjuk Komnas HAM Ungkap Kematian Brigadir J
Ketika masih hidup, Brigadir J pernah mengatakan ke Rosti bahwa Ferdy Sambo bersedia membantu mempersiapkan pernikahannya.
"Sampai ada permohonan Ibu dan Bapak itu, tidak akan melepaskanmu sampai menikah. Kalaupun menikah, mereka yang menikahkan," ucapnya.
Autopsi Brigadir J
Koordinator Bidang Etika dan Profesi Dewan Etika Persatuan Dokter Forensik Indonesia (PDFI), dr Yulia Budiningsih buka suara soal autopsi Brigadir J