Legenda Juventus Minta Pogba Jangan Fokus Rambut Saja

Minggu 21-08-2022,23:40 WIB
Reporter : Syaiful Amri
Editor : Syaiful Amri

TURIN, DISWAY.ID - Paul Pogba mengalami enam tahun yang tidak menyenangkan di Old Trafford, di mana ia sering dikritik atas gaya rambutnya. Bintang asal Prancis itu kini tengah mengalami cedera.


Selain The Pogmentary film dokumenter yang melukai hati MU, kontroversi pun terjadi saat Paul Pogba mengenakan jersey kedua Juventus yang kabarnya bocor. -@IFTVofficial-Disway.id  

Legenda Juventus, Fabio Cannavaro mendukung Paul Pogba untuk kembali ke bentuk permainan terbaiknya seperti yang pernah dibuktikannya dalam periode pertama bersama Bianconeri, usai kembali ke Turin secara gratis pada musim panas ini.

Namun, mantan bek tim nasional Italia itu mengkritik kebiasaan gelandang internasional Prancis tersebut yang menurutnya cuma peduli pada penampilan rambutnya semasa di Manchester United.

BACA JUGA:Dusan Vlahovic Belum Nyetel dengan Skuad Juventus, Kondisi Pogba Bagaimana?

Pogba mencetak 34 gol dalam 178 penampilan pertamanya bersama Juve di Italia, memenangkan empat Scudetto Serie A selain dua trofi Coppa Italia.

Ia belum membuat penampilan kompetitifnya sejak kembali ke Allianz Stadium karena mengalami cedera meniskis saat mengikuti tur pramusim klub di Amerika Serikat (AS) dan belum diketahui secara pasti berapa lama ia akan absen.

Pogba diharapkan akan segera beraksi setelah ia pulih dan melupakan beberapa tahun yang sulit di United karena perkembangannya terhambat oleh cedera, serta kebiasaan buruk tentang gaya dan penampilannya di luar lapangan yang membuat relasinya dengan suporter meregang.

Apa kata Cannavaro tentang Pogba? Cannavaro menjelaskan bagaimana Pogba dulu membuatnya bersemangat ketika masih bermain untuk Juve, namun merasa sang gelandang telah kehilangan arah dalam beberapa tahun setelah terobsesi dengan gaya dan penampilannya.

BACA JUGA:Paul Pogba Tiba, Matthijs de Ligt Malah Pergi ke Bayern Munich, Juventus Mulai Panik?

"Sebagai pemain, ia membuat saya senang. Tapi dalam beberapa tahun terakhir di Manchester, ia tidak dapat dikenali," jelasnya kepada Gazzetta dello Sport

"Perlakuan berlebihan pada rambut dan penampilannya membuat saya curiga bahwa ia merasa sudah meraih segalanya. Dan jika Anda berpikir demikian, Anda tidak dapat bersaing di puncak. Tapi saya yakin ia sedang dalam suasana hati untuk membalas dendam (pada kegagalannya di United)," terangnya.

BACA JUGA:Paul Pogba Singgung Manchester United: Anda Membuat Pilihan yang Mungkin Tidak Sesuai...

BACA JUGA:Pogba Is Back! Tolak Rp 6 Miliar Per Minggu dari MU, Pogba: Aku Pilih Pulang ke Rumah yang Membesarkanku

 

Kategori :