JAKARTA, DISWAY.ID – Intensitas Hujan yang sangat tinggi khususnya di Jakarta, Bekasi, Depok, Bogor mempengaruhi jumlah debit air yang masuk di pintu air yang berada di DKI Jakarta.
Masalah sampah yang sering dikeluhkan oleh petugas kebersihan yang bersiaga di pintu air menjadi salah satu penyebab banjir.
Karena sampah yang masuk di pintu air dengan ukuran yang sangat besar seperti ranting pohon, batang pohon dan bagian batang pohon yang sangat besar yang akan mengganggu arus air yang keluar.
BACA JUGA:Deretan Pejabat yang Data Pribadinya Disebar Bjorka
BACA JUGA:Hujatan Eko Kuntadhi ke Ustazah Ning Imaz Lenyap, Ketua MUI: Tak Berarti Masalah Selesai
Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) DKI Jakarta mengumumkan status tinggi muka air di Pintu Air Pasar Ikan, Jakarta Utara pada pada Rabu 14 September 2022, naik menjadi siaga 2 banjir dan petugas sebar informasi melalui media sosial.
Berdasarkan informasi yang disampaikan BPBD melalui akun resmi Twitter@BPBDJakarta, status siaga 2 di Pintu Air Pasar Ikan berlaku sejak pukul 11.00 WIB.
"Pintu Air Pasar Ikan siaga atau siaga 2 Rabu, 14 September 2022, pukul 11:00 WIB," tulis BPBD DKI.
BACA JUGA:GIIAS Surabaya 2022 Resmi Dibuka, Line Up Terbaru Mobil dan Sepeda Motor Ikut Ambil Bagian
BACA JUGA:Baru Diluncurkan, Begini Cara Upgrade iOS 16 di iPhone Kamu
Berdasarkan data terbaru hingga pukul 11.00 WIB, tinggi muka air di Pintu Air Pasar Ikan mencapai 205 sentimeter, naik dari sebelumnya 190 sentimeter atau berstatus siaga 3 pada pukul 06.00-10.00 WIB.
Sebagai informasi, status siaga 2 ditetapkan saat air laut naik karena kondisinya sedang pasang.
Sedangkan kondisi pintu air Manggarai, menurut Syahrul tim UPK Dinas Badan Air yang bertugas pada tanggal 14 September dipintu air Manggarai kondisi ketingian air dan sampah normal.
BACA JUGA: Efendi Simbolon Minta Maaf, Ini Tanggapan TNI AD
BACA JUGA:Siswi SMP Korban Eksibisionis di Jaksel Jalani Trauma Healing