JAKARTA, DISWAY.ID - Persatuan Bulu Tangkis Seluruh Indonesia (PBSI) memberi tanggapan atas konflik Kevin Sanjaya dan Herry Imam Pierngadi.
Menurut Ketua Umum PBSI, Agung Firman konflik Kevin Sanjaya dan Herry Ip sebenarnya tidak ada.
"Tidak ada konflik antara pemain dan pelatih. Gesekan dalam organisasi biasa, pasti ada gesekan apalagi Kevin masih muda dan Herry ip yang sudah senior pasti terjadi gesekan." Kata Agung Firman saat Konferensi Pers Jumat 30 Agustus 2022
Agung Firman menyatakan tidak ada interaksi dan eksistensi masing-masing individu dan selalu membangun suasana yang kondusif.
"Saya pikir kalau orang sedang marah wajar saja bisa keluar macam-macam Itu lumrah saja. tapi saya pikir orang menyampaikan narasi harus menyikapi sedang bijak. Teman-teman mau ini dilanjutkan gak? Kalau perlu dilanjutkan bisa. Kalau perlu dibuatkan ring." Tambahnya Agung Firman
Ia juga mengucapkan terima kasih kepada masyarakat telah peduli kepada olahraga bulu tangkis.
"Saya berterima kasih kepada masyarakat karena kecintaan terhadap bulu tangkis. Gesekan kecil saja bisa jadi berita." Ujarnya Agus Firman
Lebih lanjut Agus Firman mengatakan konflik ini sudah selesai dan tidak ada lagi masalah terkait isu-isu yang sebelumnya terjadi
"Sejauh ini sudah kita atasi dengan baik, Beberapa hari yang lalu sudah kami atasi dengan baik. Sudah diselesaikan sehingga tidak ada masalah atas isu yang berkembang di antara kedua aset bulutangkis nasional." Jelasnya Agus Firman
Tak hanya itu untuk performa masih dilihat kedepannya baik itu kepelatihan, sports science dan bisa ke atletnya juga.
"Nanti kami yang lihat mana yang paling menjamin performa untuk bulutangkis kita. Ada banyak elemen dari kepelatihan, sports science, dll. Intinya masalah tidak ada lagi di antara keduanya." Tegasnya Agus Firman
Ketua Umum PBSI tersebut menegaskan lagi tidak ada konflik lagi dan saat ini sedang dalam persiapan Olimpiade 2024 mendatang.
"Yang kita harus tatap adalah Olimpiade 2024 yang perlu persiapan sejak dini. Kami butuh atlet berbakat di Olimpiade dan butuh pelatih berpengalaman agar atlet tampil dalam kondisi terbaiknya. Soal apa yang disampaikan bisa macam-macam. Saya katakan masalah itu sudah selesai," sambungnya.