JAKARTA, DISWAY.ID-- Tembok bangunan MTs N 19 Pondok Labu, Jakarta Selatan roboh akibat banjir dan menyebabkan 3 orang siswa meninggal dunia.
Kapolsek Cilandak, Kompol Multazam Lisendra menyebutkan pihaknya mendapat laporan tentang kejadian robohnya tembok sekolah tersebut.
"Kejadian kami mendapat laporan dari salah satu warga yang melaporkan adanya tembok robih akibat lupakan air yang mengakibatkan banjir," ujar Kompol Multazam saat dikonfirmasi wartawan, Kamis 6 Oktober 2022.
BACA JUGA:Denise Chariesta Bocorkan Cara Suami Artis Tak Ketahuan Selingkuh Sampai 4 Tahun
BACA JUGA:Ayu Dewi Sudah Rela Sebelum Denise Chariesta Ngaku Jadi Selingkuhan Suami Artis
"Air mendorong tembok sehingga roboh dan mengakibatkan korban luka maupun korban meninggal dunia," tambahnya.
Menurut Kompol Multazam Lisendra, kejadian tersebut saat hujan deras di pukul 14.00 WIB, dan saat ini petugas pun sudah melakukan evakuasi.
"Proses evakuasi rekan-rekan dari Pemadam Kebakaran sama Satpol PP kemudian dengan stakeholder terkait, dari Koramil juga kita bahu membahu bersama awarag menyisir barangkali ada korban yang mungkin masih terjebak," terangnya.
"Sementara dari pihak Pemadam berupaya mendatangkan pompa untuk memastikan tidak ada korban yang tertinggal lagi," imbuhnya.
BACA JUGA:Salah Satu Bos Indomaret Howard Timotius Tewas Ditabrak Truk di Kawasan BSD
BACA JUGA:Akhirnya! FIFA Rilis Ranking Terbaru Timnas Indonesia Tapi Masih Kalah di Bawah Malaysia
Soal jumlah korban, Kompol Multazam Lisendra mengungkapkan ada 3 orang, tapi masih perlu validasi lagi.
"Informasi awal memang ada 3 yang meninggal dunia, namun dari Reserse Polsek Cilandak masih mengkonfirmasi data tersebut di RS Prikasih. Jadi masih perlu validasi lagi," pungkasnya.