"Kami belum bisa menginterogasinya," jelas Wakil Gubernur Fars, Easmail Mohebipour.
ISIS pernah menjadi ancaman keamanan bagi seluruh Timur Tengah.
Pihaknya kerap mengeklaim tanggung jawab atas rentetan pembantaian pula di Iran, termasuk serangan yang menargetkan parlemen dan makam pendiri Republik Islam pada 2017.