Geram! Ayatollah Ali Khamenei Bersumpah Balas Dendam Atas Serangan ke Masjid Syiah

Jumat 28-10-2022,14:19 WIB
Reporter : Derry Sutardi
Editor : Derry Sutardi

JAKARTA, DISWAY.ID - Pemimpin Tertinggi Iran, Ayatollah Ali Khamenei mengaku geram atas peristiwa penyerangan masjid Syiah di Kota Shiraz, Iran selatan pada Kamis 27 Oktober 2022.

Serangan berdarah tersebut sedikitnya menewaskan 15 jemaah dan 40 lainya mengalami luka berat.

Serangan tersebut diklaim oleh kelompok teroris ISIS. 

Atas serangan biadab tersebut, Khamenei bersumpah akan membalas pihak yang mengancam keamanan negara. 

BACA JUGA:Serangan Berdarah di Masjid Syiah Iran, Belasan Orang Tewas dan Puluhan Luka Berat

Khamenei lantas menegaskan, para penyerang pasti akan menemui hukuman. Dia kemudian menyerukan persatuan kepada masyarakat.

"Kita semua memiliki kewajiban untuk menghadapi musuh dan agen pengkhianat," jelas Khamenei dalam sebuah pernyataan yang dibacakan di televisi pemerintah, dikutip dari Reuters, Jumat 28 Oktober 2022.

Seruan untuk persatuan tampaknya ditujukan kepada loyalis pemerintah. Sebab, mereka menghadapi protes nasional sejak kematian Mahsa Amini pada 16 September. 

Amini meninggal dunia usai diduga mengalami penyiksaan dalam tahanan Polisi Moral Iran.

Serangan terhadap sebuah masjid Syiah, yang disinggung Khameneni terjadi pada Rabu 26 Oktober 2022. 

Saat itu, tiga orang bersenjata menewaskan 15 jemaah dan mencederai 40 lainnya ketika mereka melaksanakan salat maghrib di Masjid Shah Cheragh. 

Media pemerintah mengaitkannya dengan teroris takfiri, yaitu kelompok militan Sunni garis keras seperti ISIS.

BACA JUGA:Kekhawatiran Resesi Mereda, Harga Minya Dunia Kembali Naik

Tersangka berada dalam kondisi kritis usai ditembak polisi. Rekaman CCTV menunjukkan penyerang memasuki masjid dengan senapan serbu dalam tas. 

Dia kemudian menembaki para jemaah yang berusaha melarikan diri atau bersembunyi.

Kategori :