Pakaian-pakaian dari tanah Arab memang sudah dikenal sejak abad ke-7 masehi, beberapa jejak sejarah bahkan menunjukkan bahwa Nabi Islam Muhammad mendapatkan hadiah berupa aqbiya (yang merupakan bentuk jamak dari qaba) dalam beberapa kejadian.
Banyak ahli berpendapat bahwa orang Persia merupakan asal-usul utama dari qaba. Selain itu dengan adanya penyebaran agama Islam melalui proses perdagangan dan sebagainya, tata busana seperti ini tidak lagi hanya ditemukan di tanah Arab, tetapi juga di tanah Persia, Turki, dan Urdu. Dikarenakan bentuk fisiknya, banyak sumber yang meyatakan bahwa kebaya berasal dari busana Muslim yang dinamai sebagai qaba, habaya, al akibiya al turkiyya dan djubba.
Klaim bahwa kebaya kemungkinan berasal dari Dunia Arab sangatlah mungkin, sebagaimana Islam merambah ke Dunia Melayu pada abad ke-15 masehi dan para wanita Melayu mulai mengikuti norma busana Islamik.
BACA JUGA:Cerita Pengendara Kena E-Tilang Rp 750 Ribu, Telepon Pakai HP saat Menyetir Mobil
Sebelum adanya Islam, para penduduk wanita memang memakai pakaian dengan helai yang lebih sedikit karena kelembapan dan iklim yang panas dan agama pra-Islamik di tanah Melayu tidak melarang hal seperti itu.