BACA JUGA:Sekolah Satu Atap Dibangun di Tanah Sereal Kota Bogor, Naungi SD dan SMP, Anggarannya Rp 25 M
“Apa yang dia lakukan bukan masalah saya. Ketika rencananya begitu jelas, saya tidak memberikan energi untuk hal lain," ungkap Quartararo.
Pembalap Yamaha ini juga dengan tegas dan bersikeras bahwa dia bangga dengan musim pertamanya sebagai juara bertahan.
BACA JUGA:Pungli di Area Stadion Pakansari, PKL Minta Solusi, Satpol PP: Silakan Nanti Tindak
BACA JUGA:Nangis Histeris! Penumpang Transjakarta Panik saat Bus Terjebak di Rel Kereta Api Halimun, Kok Bisa?
Bahkan jika itu berakhir dengan menyerahkan gelar kepada Bagnaia, Quartararo tetap puas dengan pencapaiannya.
“Ya. saya membuat kesalahan. Ada kesalahan dari tim. Tetapi mengingat apa yang terjadi pada kami di awal musim, saya cukup senang dan saya telah belajar banyak hal," tukasnya.