JAKARTA, DISWAY.ID – Tak hanya pihak Istana yang memberikan komentar atas perang bintang Polri 2022, akan tetapi perang bintang Polri bikin gerah Senayan.
Perang bintang Polri bikin gerah Senayan dan menyinggung kinerja Kapolri Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
Selain Desmond J Mahesa selaku Wakil Ketua Komisi III DPR RI yang memberikan komentarnya terhadap isu perang bintang di tubuh Polri ini, Asrul Sani dari juga ikut menanggapi hal terebut.
BACA JUGA:7 Mantan Kapolri Dikaitkan Dalam Perang Bintang Polri Angkat Bicara
Anggota Komisi III DPR RI tersebut menjelaskan bahwa apa yang mengemuka di tubuh Polri tersebut apakah benar atau tidaknya harus diselidiki, namun tentunya tidak bisa dipantau oleh pihak Polri sendiri.
“Kami mendorong agar Kapolri lebih cepat lagi, lebih lugas lagi dalam mengakselerasi reformasi kultural di tubuh Polri,” tambah Asrul Sani.
Tak sampai disitu, Didik Mukrianto yang juga dari fraksi III DRP RI juga angkat bicara terkait perang bintang serta rangkaian kejadian yang melibatkan Polri, termasuk video Ismail Bolong.
BACA JUGA:Hadiri Rakernas PUAN-PAN, Erick Thohir: Saya Siap Mendampingi dan Mengawal
Menurut Didik, Kapolri harus segera melakukan deteksi dini terhadap potensi permasalahan akut dan fundamental dalam pembenahan serta perbaikan di tubuh Polri.
Hal tersebut agar peristiwa serta isu perang bintang tidak berulang kembali termasuk potensi penyimpangan dan penyalahgunaan kekuasaan di tubuh Polri.
“Bagaimana mungkin Polisi bisa menegakkan hukum setegak-tegaknya dan seadil-adilnya jika aparatnya terindikasi korup,” terang Didik.
BACA JUGA:Rakernas PUAN: Bahas Kesetaraan Gender di Dalam Parpol dan Memenangkan Pilpres Hingga Pilkada
BACA JUGA:Enaknya Jadi Mantu Presiden, Jalanan Depan Rumah Erina Gudono Langsung Diaspal