Alumni Aksi 212 Gak Mau Undang Anies Baswedan di Reuni Aksi 212 Besok, Kenapa?

Kamis 01-12-2022,14:54 WIB
Reporter : Andrew Tito
Editor : M. Ichsan

JAKARTA, DISWAY.ID-- Alumni aksi 212 sebentar lagi akan melaksanakan reuni Akbar, namun di informasikan, aksi yang berikutnya tidak mengundang mantan Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan karena memiliki kaitan dengan politik praktis.

Penanggung jawab Reuni Aksi 212 Yusuf Martak mengatakan pihak Alumni 212 sepakat hanya tokoh agama yang diundang di acara 2 Desember itu.

BACA JUGA:Wow! Pesona Gavi di Piala Dunia 2022 Silaukan Hati Calon Ratu Spanyol, Auto Jatuh Cinta

BACA JUGA:Liburan Akhir Tahun ke Cirebon? 5 Oleh-Oleh Ini Bisa Jadi Rekomendasi

"[Anies] enggak kita undang karena kita enggak undang yang punya kaitannya dengan politik. Politik praktis tak kita undang," ujar Yusuf dalam keterangannya kepada awak media, Kamis 1 Desember 2022.

Martak juga mengungkapkan, pihaknya tidak mengundang politisi mana pun, Alumni 212 tidak mau aksi mereka yang akndilakukana besok itu terlihat seperti ditunggangi kepentingan politik.

BACA JUGA:Akun Twitter TMC Polda Metro Jaya Diretas, Netizen: A Very Good Start of Desember!

BACA JUGA:Catat, Syarat Dapat Pinjaman KUR BRI, Plafond Mulai dari Rp 20 Juta

Meskipun begitu, penyelenggara Reuni Aksi 212 pun berencana mengundang Rizieq Shihab.

Sementara itu Dikabarkan Imam Besar Umat Islam Indonesia, Habib Muhammad Rizieq Shihab dikabarkan akan hadir dalam aksi 212 besok, namun hingga kini Panitia belum bisa memastikan kehadiran Rizieq.

"Untuk kehadiran Imam Besar (Rizieq Shihab), kita masih pertimbangkan betul-betul dan masih kita usahakan semaksimal mungkin," ungkapnya.

BACA JUGA:Cerita Awal Kaesang Pangarep Bisa Kepincut Erina Gudono, Hubungan Asmara Bos Pisang Sempat Kandas

BACA JUGA:Link Live Streaming & Prediksi Kosta Rika vs Jerman di Piala Dunia Qatar 2022: Die Mannschaft di Posisi Sulit

Reuni Aksi 212 akan dihelat pada Jumat 2 Desember 2022 di Masjid At-Tin, Jakarta Timur dan tidak digelar di Monumen Nasional (Monas).

Aksi 212 lahir saat dinamika politik Pilkada DKI 2017 dimana sejumlah ormas Islam menggelar demonstrasi menuntut Gubernur DKI Jakarta Basuki Tjahaja Purnama untuk dipenjara karena dugaan menista agama Islam.

Kategori :