“B-21 juga dapat digunakan secara teru menerus sehingga akan sangat efisien dalam sebuah pertempuran,” tambah Young seperti dirilis reuters.com.
BACA JUGA:Band Cokelat Rilis 'Memilih Untuk Indonesia' Sebagai Jadi Jingle Pemilu 2024
BACA JUGA:Tiga Pemain Persija Segera Pulih Dari Cidera, Dokter Ungkap Kondisi Terkini Osvaldo Haay
Dalam kesempatan tersebut, Young juga menjelaskan bahwa enam dari pesawat ini akan segera melakukan penerbangan pertamanya pada 2023 mendatang.
Pengembangan B-21 telah mulai dilakukan sejak 2014 lalu, di mana angkatan udara Amerika tak hanya menginginkan sebuah pesawat pembom, namun juga dapat melakukan pengintaian di semua wilayah.
Tak sampai disitu, pesawat yang diinginkan Amerika juga dapat berfungsi dalam mengatur manajemen pertempuran serta pesawat cegat armada musih.
B-21 juga digadang-gadang sebagai pesawat temput generasi ke enam karena kemampuannya yang juga dapat menghajar sensor jaringan musuh.