Polda Metro Rilis Data Operasi Lilin 2022, Berikut Rinciannya

Rabu 04-01-2023,12:38 WIB
Reporter : Rafi Adhi Pratama
Editor : Khomsurijal Wahibudiyak

JAKARTA, DISWAY.ID-- Polda Metro Jaya menyebutkan adanya kenaikan dalam laka lantas saat Operasi Lilin 2022 yang digelar selama 11 hari yang dimulai pada 23 Desember 2022. 

Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Endra Zulpan mengatakan kenaikan angka kecelakaan lalu lintas mencapai 90%. Angka kecelakaan tersebut terbilang tinggi dibanding pada operasi lilin yang digelar pada 2021 lalu.

Sedangkan korbannya, mulai dari meninggal dunia hingga luka ringan.

BACA JUGA:Kubu Ferdy Sambo Klaim Pemeriksaan di TKP Pembunuhan Brigadir J Untuk Meluruskan Keterangan Tidak Masuk Akal

BACA JUGA: Ini Hasil Akhir Seleksi Pejabat Pimpinan Tinggi Pratama Kemenag, Cek Daftarnya

"Pada data yang operasi lilin 2022, polisi mencatat terdapat 93 kecelakaan yang menyebabkan meninggal dunia. Dibanding 2021 hanya 49 korban," katanya kepada awak media.

Terkait data kecelakaan lalu lintas yang menyebabkan luka berat, tercatat ada 9 orang pada tahun 2022.

Sedangkan pada tahun 2021 hanya 5 korban luka berat.

Sementara terkait luka ringan operasi lilin 2022, terdapat selisih 57 dengan tahun 2021. Terkait luka ringan tercatat ada 91 untuk 2022 dan tahun 2021 ada 34 orang.

"Sehingga dari data kecelakaan itu nilai kerugian materil pada operasi lilin di 2021 ada berkisar Rp. 88.800.000 dan untuk tahun 2022 ada Rp 136.600.000," ucapnya.

Selanjutnya mengenai jumlah pelanggaran lalu lintas yang ditindak dengan penilangan melesat jauh.

Saat operasi lilin 2022 tercatat 6.306 pengendara ditilang, berbanding terbalik pada 2021 hanya 943 pengendara.

BACA JUGA:Menhub Budi Karya Jatuh dari Tangga Helikopter, Dilarikan ke RS Ciremai Cirebon

BACA JUGA:Kembang Api Meledak di Tangan Wakil Bupati Kaur, 4 Jarinya Hancur, Begini Kronologi Hingga Dilarikan ke RS

Terakhir, terkait sanksi teguran saat operasi lilin 2021 terdapat 4.584 pengendara dan 15.499 pada tahun 2022.

Kategori :