"Tetapi MA tentu tetap menjaga independensi hakim dalam penanganan perkara menarik yang sedang ditangani hakim tersebut,” tambahnya.
Di samping itu, Humas PN Jaksel, Djuyamto, menyebut pihaknya belum mengetahui kebenaran video tersebut.
Namun, pihak pengadilan tidak akan terburu-buru mengambil tindakan lebih lanjut.
"Harus dipastikan kebenaran video dan narasinya tersebut. Tidak boleh gegabah atau berandai andai," kata Djuyamto.
BACA JUGA:Erupsi! Gunung Anak Krakatau Semburkan Abu Setinggi 750 Meter, Polisi Ingatkan Waspada
Reaksi Hakim Wahyu Iman Santoso
Seperti diketahui Hakim Wahyu Iman Santoso sempat mendatangi tempat kejadian perkara (TKP) pembunuhan Brigadir Yosua di Duren Tiga.
Wahyu beserta sejumlah pihak terkait, melakukan pemeriksaan di rumah Ferdy Sambo di Saguling.
Wahyu yang disampingi aparat kepolisian menyisir langsung kondisi rumah pribadi eks Kadiv Propam Polri tersebut.
Fokus utama Wahyu adalah sejumlah CCTV di rumah Saguling.
Tak lama kemudian Wahyu menuju rumah dinas Ferdy Sambo di Duren Tiga dengan berjalan kaki di tengah cuaca mendung.
BACA JUGA:Jelang Semifinal Piala AFF 2022, Jordi Amat: Saya Tidak Takut dengan Vietnam!
Sesampainya di rumah dinas Polri tersebut, Wahyu langsung melakukan pemeriksaan pada sejumlah CCTV.
Beberapa kali Wahyu mengingatkan jika kedatangannya ke TKP bukan untuk pembuktian.
Bahkan dia meminta untuk tidak berkomentar apapun terkait kondisi TKP.
Setelah kunjungannya di kedua rumah Ferdy Sambo itu, Wahyu lalu meninggalkan lokasi.