JAKARTA, DISWAY.ID - Coba pikirkan terlebih dahulu, apakah makanan yang Anda konsumsi benar-benar bergizi atau tidak.
Sejenak luangkan waktu untuk memeriksa kebiasaan makan Anda untuk memastikan bahwa Anda memenuhi tujuan gizi Anda.
Ahli jantung di Hackensack University Medical Center, Jason Sayanlar mengatakan bahwa usahakan untuk makan makanan bergizi setidaknya 80 persen setiap hari.
BACA JUGA:Tips Mengatasi Udara Panas Berlebih untuk Wanita Hamil
Dengan begitu, berarti makanan manis, camilan, dan makanan cepat saji lainnya hanya boleh menjadi camilan sesekali saja, bukan sebagian besar makanan utama Anda.
Melansir dari laman hackensackmeridianhealth, untuk kesehatan yang lebih baik, coba batasi jumlah makanan yang Anda makan dari kategori berikut ini:
1. Makanan dengan tambahan gula
Contoh: Kukis, cake, es krim, permen, sereal sarapan manis, yogurt rasa
BACA JUGA:Bahaya Makanan Bekas Dihinggapi Lalat, Jangan Dimakan Deh, Bakterinya Banyak!
Kebanyakan orang Amerika makan jauh lebih banyak dari jumlah gula yang disarankan setiap hari. Itu mungkin mengintai di tempat-tempat yang paling tidak Anda duga, seperti saus salad, saus tomat, atau irisan roti. Tetapi jika Anda memilih muffin saat sarapan dan es krim untuk pencuci mulut, Anda secara sadar mengonsumsi gula secara teratur. Terlalu banyak dapat menyebabkan kenaikan berat badan dan meningkatkan risiko diabetes.
Untuk makan lebih sedikit gula, batasi makanan manis. Daripada memakan camilan manis sepanjang hari, cobalah memakannya hanya sekali sehari atau beberapa kali seminggu. Baca label makanan dan hindari makanan yang mencantumkan gula sebagai salah satu dari tiga bahan pertama.
2. Makanan dengan tambahan garam
Contoh: Keripik, pretzel, roti, kerupuk, sup kalengan, makanan ringan olahan
The American Heart Association merekomendasikan agar orang dewasa membatasi asupan natrium hingga 1.500 mg per hari, tetapi rata-rata orang mengonsumsi lebih dari dua kali jumlah tersebut. Terlalu banyak garam dapat menyebabkan tekanan darah tinggi dan meningkatkan risiko penyakit jantung.