JAKARTA, DISWAY.ID - Kepolisian Republik Indonesia (Polri) akan melakukan patroli siber jelang pelaksanaan Pemilu 2024 untuk mencegah adanya penyebaran hoax.
Direktur Tindak Pidana Siber Bareskrim Polri Brigjen Adi Vivid Agustiadi Bachtiar mengatakan patroli siber ini akan menggandeng Dittipidsiber Bareskrim Polri dan rekan kasubdit Siber di 34 polda di Indonesia.
"Kami dalam patroli siber yang dilakukan rutin oleh Dittipidsiber Bareskrim Polri dan rekan kasubdit siber di 34 Polda sudah melakukan patroli siber dan salah satunya fokus terhadap pemilu 2024," kata Direktur Tindak Pidana Siber (Dirtipidsiber) Bareskrim Polri Brigjen Pol. Adi Vivid A Bachtiar, di Jakarta, Sabtu, 21 Januari 2023.
BACA JUGA:T-Mobile Mengonfirmasi 37 Juta Data Pelanggan Telah Dicuri!
Adi menyebut patroli siber mulai dilakukan setelah Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) mengeluarkan indeks kerawanan pemilu.
"Kita juga tau jadwal dari pada kampanye itu singkat, artinya calon legislatif dan calon presiden pasti akan menggunakan ruang digital, sudah pasti bahwa berita hoaks akan meningkat," ucapnya.
Lebih lanjut, Vivid mengungkapkan pihaknya juga akan berkoordinasi dengan Badan Siber dan Sandi Negara (BSSN) menjelang pemilu 2024.
"Kami bekoordinasi dengan semua stakeholder yang terlibat dalam siber untuk duduk sama, kemudian sudah mulai melakukan langkah-langkah bagaimana kita dari sekarang supaya pengalaman yang lalu, berita hoaks yang sangat banyak dan akhirnya terjadi polarisasi masyarakat indonesia terbelah menjadi dua," pungkasnya.