Bahkan ada juga tangkapan layar dengan modus penipuan yang sama, dari kontak tak dikenal namun tahu nama pemilik nomor calon korbannya.
"Kepada Yth. Bapak/Ibu/a/i : ROSMELINA SINAGA. Mohon atas kehadirannya! Kami sekeluarga besar sangat mengharapkan. trims," tulis si penipu yang juga melampirkan undangan pernikahan APK.
Korban yang mendapat undangan pernikahan tersebut pun tampak kebingungan.
"Maaf siapa ini," ujar korban.
BACA JUGA:Motif Diracunnya Satu Keluarga di Bekasi Diungkap Kepolisian: Singgung Kasus Penipuan
Namun si penipu malah tetap memaksa korban untuk membuka file APK pada undangan pernikahan tersebut.
"Silahkan di buka KK supaya lebih jelas dan tau saudara atau bukan," tulis si penipu.
Korban justru kembali memberi balasan dengan perkataan cukup menohok.
"Mana ada org beg* kayak anda ya...," balas korban.
BACA JUGA:Baim Wong Laporkan Penipu Catut Namanya ke PMJ, Korban Alami Kerugian Hingga Ratusan Juta Rupiah
Modus Penipuan yang Sama Meski Tak Serupa
Jenis penipuan ini sejatinya tak berbeda jauh dengan modus penipuan foto paket APK yang mengatasnamakan perusahaan ekspedisi.
Si penipu membuat sebuah sistem atau metode social engineering.
Seorang pengamat keamanan siber Vaksincom Alfons Tanujaya memberikan penjelasan terkait kasus ini.
Ia mengatakan korban kemungkinan besar tidak akan sabar jika sudah menginstal sebuah aplikasi kejahatan.
BACA JUGA:2 Tersangka Penipuan KSP Sejahtera Bersama Akan Diadili