Replik Jaksa Meminta Majelis Hakim Menolak Seluruh Nota Pembelaan Bharada E, 'Tidak Memiliki Dasar Yuridis Yang Kuat'

Senin 30-01-2023,14:23 WIB
Reporter : Bambang Dwi Atmodjo
Editor : Khomsurijal Wahibudiyak

Diberitakan sebelumnya, Melalui sebuah surat nota Pembelaan yang ditulis Richard Eliezer dengan judul Apakah Harga Kejujuran Harus Dibayar 12 Tahun Penjara?'.

Bharada E tetap yakin jika ia jujur dalam setiap langkah yang harus dijalani, prinsipnya kejujuran itu adalah segala-galanya dan keadilan akan datang dengan sendirinya. 

"Apakah saya harus bersikap pasrah terhadap arti keadilan atas kejujuran? Saya akan tetap berkeyakinan, bahwa kepatuhan, kejujuran adalah segala-galanya dan keadilan nyata bagi mereka yang mencarinya," tegas Richard Eliezer.

BACA JUGA:Operasi Balas Dendam Mantan Wali Kota Blitar Terungkap, Ditangkap sebagai Otak Perampokan di Rumah Dinas

BACA JUGA:Jangan Salah Paham! Beli BBM Wajib Pakai QR Code Berlaku Bagi Kendaraan Terkena Pembatasan dan di Wilayah Ini

Richard pun meminta kepada Majelis Hakim untuk meringankan tuntutannya, karena dirinya itu tidak bersalah dan hanya menjalani perintah atasannya yang salah.

Demikian, Richard menyerahkan masa depannya sepenuhnya kepada majelis hakim tentang putusan hukuman yang akan diputuskan nanti, dan selebihnya dia serahkan pada kehendak tuhan.

"Kalau karena pengabdian saya sebagai ajudan menjadikan saya seorang terdakwa, kini saya serahkan masa depan saya pada putusan majelis hakim. Selebihnya saya hanya dapat berserah pada kehendak Tuhan," ujar Richard.

 

Kategori :