PRESS RELEASE atau siaran pers menjadi saluran organisasi atau perusahaan dalam upaya publikasi informasi kepada masyarakat luas.
Siaran disusun sedemikian rupa dengan memuat informasi penting, termasuk sisipan promosi, kemudian dikirimkan ke media massa agar termasuk dalam kanal pemberitaan.
Penulisan siaran pers menjadi tanggung jawab public relations atau PR dalam perusahaan. Namun, tidak jarang pula menggunakan layanan Jasa Press Release untuk mempercepat proses penyusunannya.
"Siaran pers adalah alat yang dibuat untuk mengumumkan sesuatu yang layak diberitakan dengan cara yang paling objektif. Seluruh tujuan siaran pers adalah untuk mendapatkan liputan dan diperhatikan oleh audiens target," demikian ulasan di Prowly.
Namun, menyusun siaran pers yang baik sekaligus menarik bukan hal yang mudah. Jika Anda kurang memperhatikan detail-detail kecil di dalamnya, Anda bisa saja terjebak dalam kesalahannya. Sehingga membuat siaran pers yang sudah Anda susun tidak menembus publikasi media.
Untuk itu, Anda harus menghindari beberapa kesalahan dalam penulisan siaran pers berikut ini :
Tidak Punya Nilai Berita
Meski bertujuan untuk promosi, siaran pers harus tetap memiliki informasi yang penting, berbobot dan punya nilai jual. Tanpa sebuah nilai berita, akan sulit bagi media untuk menayangkan artikel tersebut. Bagaimanapun, masyarakat juga butuh informasi bermanfaat dalam artikel.
Keberadaan nilai berita bisa Anda lihat dari judul dan lead. Baca ulang artikel Anda sebelum dikirimkan ke media massa. Pertimbangkan apakah sudah ada nilai berita atau belum.
Teknik Penulisan yang Salah
Jika Anda sudah punya artikel dengan nilai berita yang baik, tetap tidak akan berguna ketika teknik penulisannya masih salah. Sehingga, membuat siaran pers tersebut kurang sempurna.
Hal itu akan membuat siaran pers Anda akan sulit dipahami. Sehingga membuat informasi yang ingin Anda sampaikan justru tidak akan dimengerti oleh pembaca.
Pahami tentang susunan penulisannya, kemudian penggunaan kata atau kalimat, tanda baca dan lain sebagainya.
Salah Sasaran
Kesalahan lainnya yang kerap terjadi dalam penulisan siaran pers adalah terlalu fokus pada tujuan untuk meningkatkan peliputan oleh media. Namun hal itu sebenarnya membuat fokus untuk menyampaikan informasi justru kurang maksimal.