JAKARTA, DISWAY.ID - Keluarga sopir taksi online yang diduga dibunuh anggota Densus 88 di Depok akan melaporkan kasusnya kepada Presiden Joko Widodo.
Kuasa Hukum keluarga Sony Rizal, Jundri R. Berutu mengatakan pihaknya akan menyurati secara resmi Presiden Jokowi.
Selain itu, pihaknya juga akan menyurati Menkopolhukam dan Kapolri, Jenderal Listyo Sigit Prabowo.
BACA JUGA:Polisi Terus Selidiki Pembunuhan Sopir Taksi Online Depok: Ini Sudah jadi Perhatian Kompolnas
"Kami akan melaukan pengaduan termasuk nanti kita siapkan surat ke Presiden, Menkopolhukam dan pak Kapolri," katanya kepada awak media, Selasa 14 Februari 2023.
Diungkapkannya, dalam lapotan kasus tersebut disebut telah menyangkut mengenai Hak Asasi Manusia (HAM).
BACA JUGA:Anggota Densus 88 Tembak Sopir Taksi Online, Kepolisian Angkat Bicara
"Karena ini menyangkut dengan Hak Asasi Manusia, menghilangkan nyawa orang, kemudian menyengsarakan keluarga yang ditinggalkan oleh korban, perbuatan juga demikian," tuturnya.
Dirinya berharap mendapat bantuan pengawasan untuk penyelidikan terhadap proses pelanggaran HAM yang dilakukan oleh si pelaku.
Sebelumnya, Istri sopir taksi online yang tewas diduga dibunuh oleh Anggota Densus 88 menuntut perkaranya tetap dilanjut.
Istri Sony Rizal, Rusni Masna Asmita mengatakan dirinya m eminta agar pelaku mendapatkan hukuman yang seimbang.
"Kalau secara agama saya mengampuni, tapi secara hukum saya minta dia tetap dihukum. Saya berharap agar diberikan hukuman yg setimpal," katanya kepada awak media, Selasa 14 Februari 2023.