JAKARTA, DISWAY.ID - Virus yang menyebabkan COVID-19 kemungkinan besar bocor dari laboratorium di Tiongkok.
Informasi tersebut berdasarkan laporan rahasia intelijen baru-baru ini yang dikirim ke Gedung Putih dan anggota kunci Kongres.
Penegasan mengejutkan oleh Departemen Energi AS muncul lebih dari setahun setelah FBI menyimpulkan kecelakaan laboratorium di China adalah asal mula penyakit Covid-19.
BACA JUGA:Tolak ERP, Mahasiswa : Jalan Berbayar Tak Relevan, Masyarakat Baru Pulih dari Covid-19
Diketahui Covid-19 telah menewaskan lebih dari 6,8 juta orang di seluruh dunia, termasuk 1,1 juta di AS.
Keputusan FBI dibuat dengan "kepercayaan sedang" dan tetap menjadi opini biro, kata The Wall Street Journal, yang pertama kali melaporkan temuan Departemen Energi pada hari Minggu.
Sebaliknya, Departemen Energi membuat tekadnya dengan "kepercayaan rendah," kata sumber yang telah membaca laporan rahasia tersebut kepada Journal.
Namun penilaian tersebut dianggap penting karena Departemen Energi yang mengawasi program senjata nuklir Amerika dan menjalankan jaringan laboratorium nasional dan memiliki banyak keahlian ilmiah, kata Journal.
Kedua lembaga dilaporkan sampai pada kesimpulan mereka untuk alasan yang berbeda, dengan sumber menolak untuk merinci intelijen baru yang dikutip oleh Departemen Energi.