JAKARTA, DISWAY.ID - Rencana penganiayaan David Ozora oleh Mario Dandy dibongkar kepolisian setelah melakukan penyelidikan.
Kombes Hengki Haryadi selaku Direktur Reserse Kriminal Umum Polda Metro Jaya mengatakan Rencana penganiayaan David Ozora oleh Mario Dandy tersebut diketahui berdasarkan bukti digital.
"Kami melihat disini bahwa dari bukti digital ada perencanaan sejak awal," katanya kepada awak media.
BACA JUGA:Film Tulah 6/13 Petualangan di Hutan Bawa Teror Masa Lalu
BACA JUGA:Surat ke Dody dan Istri Bikin Teddy Minahasa Makin Tersudut, ‘Buang Badan ke Arif’
Diungkapkannya, perencanaan tersebut ada sejak tersangka Shane Lukas (SL) dihubungi oleh Mario.
Perencanaan ini dikuatkan saat Mario, Shane dan AG bertemu di malam sebelum penganiayaan David.
"Pada saat mulai menelepon SL kemudian bertemu SL kemudian pada saat di dalam mobil bertiga ada mens rea niat di sana," ungkapnya.
BACA JUGA:Kominfo Tak Khawatir Google dan Facebook Angkat Kaki Dari Tanah Air, Siapkan Platform Sendiri?
Sebelumnya, sejumlah keterangan palsu disampaikan oleh Mario Dandy Satriyo, tersangka penganiayaan terhadap seorang anak berinisial D.
Hengki menjelaskan bahwa Mario memberikan keterangan palsu.
Mario awalnya menyebut kejadian yang dilakukannya adalah perkelahian.
Namun pada BAP terbaru dirinya ternyata merencanakan penganiayaan.