JAKARTA, DISWAY - Kiper andalan Persib Bandung, Teja Paku Alam harus absen pada lanjutan Liga 1 2022/2023 melawan Persik Kediri di Stadion Pakansari Cibinong, Kabupaten Bogor, Rabu 8 Maret 2023.
Menurut salinan keputusan Komite Disiplin PSSI pada sidang tanggal 6 Maret 2023, Teja Paku Alam mendapat hukuman tambahan.
Ia mendapatkan hukuman tambahan dari Komite Disiplin (Komdis) PSSI karena dinilai melanggar Kode Disiplin PSSI Tahun 2018.
BACA JUGA:Bawaslu Ungkap Pentingnya Penyusunan Juknis: Lindungi Hak Politik Warga Negara
Teja Paku Alam dinilai oleh Komite Disiplin PSSI telah melakukan tindakan yang tidak fair play dengan cara menghalau bola dengan tangan di luar kotak penalti di laga Persib melawan Barito Putera di Stadion Demang Lehman pada, 27 Februari 2023.
Dalam keputusan tersebut, Teja langsung diganjar kartu merah oleh wasit yang membuatnya harus absen pada pertandingan melawan Persija Jakarta yang akhirnya ditunda.
“Merujuk pada pasal 49 ayat 1 huruf (a) dan ayat 2 Kode Disiplin PSSI tahun 2018, sdr. Teja Paku Alam diberikan hukuman tambahan larangan bermain sebanyak satu pertandingan sejak keputusan ini diterbitkan dan berlaku pada pertandingan terdekat,” tulis di laman resmi Persib Bandung, dikutip Rabu 8 Februari 2023.
BACA JUGA:Bermain Imbang 0-0 dengan Uzbekistan, Timnas Indonesia U20 Tersingkir di Piala AFC U20 2023
Selain itu, Teja juga mendapatkan hukuman denda sebesar Rp 10 juta, dipastikan absen pada dua laga yaitu melawan Persija Jakarta dan Persik Kediri.
“Pengulangan terhadap pelanggaran terkait di atas akan berakibat terhadap tambahan hukuman yang lebih berat,” ujarnya.
Pelatih Persib Bandung, Luis Milla memaklumi keputusan yang sudah diambil oleh kiper utama Persib Bandung itu yang sebelumnya telah melakukan kesalahan.
"Dia menerima kartu merah dan kami tidak bisa menurunkan Teja. tapi sebelumnya melakukan kesalahan, tetapi ini sepakbola dan ini permainan," kata Luis Milla.
BACA JUGA:Terbukti Lakukan Pelanggaran Berat, Kemenkeu Bakal Pecat Rafael Alun Trisambodo
Milla mengatakan, keputusan yang sudah diambil oleh Teja merupakan hal normal dalam sebuah pertandingan sepakbola, dan sangat mungkin pemain melakukan sebuah kesalahan.
"Sepakbola itu memungkinkan pemain melakukan kesalahan dan itu tidak masalah, hal normal dalam sepakbola melakukan kesalahan,” ucap Milla.